Sekitar Beton

Catat Cara Membuat Adukan Beton Manual Yang Benar

Catat Cara Membuat Adukan Beton Manual Yang Benar

Selain pemilihan material penyusun yang tepat, kualitas beton juga ditentukan oleh proses pembuatannya. Sebab, beton yang bagus harus lah memiliki sifat kohesi yang tinggi dan memiliki workabilitas tinggi. Sehingga, nantinya, daya tahannya lebih awet dengan tingkat kekuatan yang kokoh. Semua itu tetap bisa Anda dapatkan dengan cara membuat adukan beton manual secara benar.

Dengan mengerti cara membuat adukan beton manual yang tepat, Anda pun bisa membuat sendiri proyek kecil untuk rumah. Nah, cara ini juga sangat memungkinkan Anda membuat campuran beton tanpa menggunakan mesin. Untuk memandu Anda melakukan proses pembuatan adukan yang benar, berikut akan kami bagikan panduannya.

Membuat Campuran Beton

Hal yang pertama harus Anda lakukan untuk membuat beton yang bagus adalah menentukan kuantitas masing-masing campurannya. Meskipun pada dasarnya menggunakan mesin mixer memudahkan proses mixing-nya, sehingga hasilnya lebih konsisten, tetapi, membuat sendiri campuran beton akan lebih praktis.

Siapkan bahan dan alat yang dibutuhkan. Bahan-bahannya berupa pasir, agregat kasa (kerikil atau kricak), semen, serta air. Sedangkan alat yang Anda perlukan diantaranya sekop dan juga ember. Sekop akan membantu Anda mencapurkan semua bahan. Sedangkan ember akan berfungsi untuk mengangkut beton yang masih basah ke lokasi pengecoran.

Baca juga:

Jenis Pasir

Sebaiknya, Anda juga mempersiapkan tempat yang cukup untuk proses pencampuran beton. Tempat tersebut sebaiknya yang memang bersih. Atau jika permukaannya berupa tanah, Anda bisa melapisinya menggunakan plastik. Tujuannya supaya campuran beton tidak terkontaminasi oleh kotoran dan tanah.

Anda memerlukan beton Ready Mix? Baca juga

Harga Ready Mix

Campurkan Bahan Beton Secara Manual

Jika semua material sudah dipersiapkan, Anda bisa mulai mencampurkan semua bahan. Pastikan mengaduk semua bahan hingga tercampur rata menggunakan alat yang sudah dipersiapkan.

Pada lokasi yang akan digunakan untuk mencampurkan beton, Anda taruh pasir, kerikil, dan semen. Susunlah campuran bahan hingga berbentuk gundukan. Jika sudah, Anda pakai sekop maupun cangkul untuk membuat gundukan laiknya danau, lalu tuang air secukupnya. Selanjutnya, aduk campuran bahan tersebut hingga jadi adukan beton.

Mencampur adonan beton butuh tenaga ekstra. Anda bisa melakukannya secara perlahan. Kemudian, gerakkan sekop dari satu sisi ke sisi yang lain. Salah satu pertanda bahwa beton sudah tercampur merata adalah butiran pasir tidak lagi terlihat jelas.

Baca juga:

Proses Mix Design Beton

Jika membuat adukan beton manual sudah selesai dilakukan, Anda bisa mengangkutnya menggunakan ember pada tempat pengecoran yang diinginkan.

Proyek yang Bisa Menggunakan Adukan Beton Manual

Membuat adukan beton manual memang bisa lebih ekonomis karena tidak membutuhkan budget untuk menyewa mesin mixer. Namun, tidak semua proyek bisa menggunakan cara manual. Nah, hanya ada beberapa proyek kecil yang cocok menggunakan beton manual, diantaranya :

  1. Membuat lantai gudang
  2. Membuat tangga
  3. Membuat bantalan beton
  4. Memasang tiang
  5. Menambal beton yang rusak
  6. dan sebagainya.
Adukan Beton Manual

Saat akan mencapurkan material-material beton, perhatikan juga komposisinya, yakni 1 bagian untuk semen, 4 bagian untuk agregat, dan juga 2 bagian untuk pasir. Dengan komposisi tersebut, maka hasilnya sudah cukup keras.

Namun, jika Anda menginginkan beton yang lebih keras, silakan Anda gunakan perbandingan berikut. 1 bagian untuk semen, 3 bagian untuk agregat, dan 2 bagian untuk pasir. Sebaiknya, Anda menggunakan batu dengan ukuran 15 sampai 20 mm.

Untuk airnya sendiri, idealnya, Anda menambahkan sekitar 0,55 kali berat semen. Semisal, Anda menggunakan 25 kg semen, maka air yang dibutuhkan adalah 13,75 liter. Untuk membuat beton yang berkualitas, Anda harus menggunakan air yang bersih. Sebab, air bersih tidak menyimpan kotoran dan zat lain yang memengaruhi kualitas material lain.

Sebaiknya, ukuran semen, pasir, serta kerikilnya tidak menggunakan sekop. Melainkan berdasarkan beratnya secara pasti agar hasilnya semakin maksimal.

Baca juga:

Harga Beton Cor

Selain bahan utama tersebut, Anda juga dapat menambahkan berbagai zat aditif supaya beton yang dihasilkan akan lebih berkualitas. Penambahan bahan lain bisa membuat beton jadi cepat kering, memiliki warna, tahan terhadap korosi, dan sebagainya.

Sekarang, Anda bisa membuat adukan beton manual dengan perbandingan material yang tepat. Dengan begitu, Anda pun akan lebih leluasa membuat sendiri berbagai proyek kecil di rumah. Selain hemat biaya, Anda juga bisa berkreasi sesuai dengan keinginan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *